Yuk Nabung Saham - Day 17
Sekitar tiga minggu yang lalu, saya mendapat sebuah inspirasi
dan pandangan baru mengenai dunia pasar modal. Dengan demikian saya cukup tahu
mengapa pasar modal kian penting hingga disangkut pautkan dengan kondisi suatu
perekonomian negara. Untuk itulah saya ingin berbagi sedikit inspirasi yang
telah saya dapatkan.
Dalam satu dekade terakhir ini performa IHSG (Indeks Harga
Saham Gabungan) menempati posisi yang paling tinggi di dunia sebesar 198,35 %
melampaui India, China, US dan lain-lain. Tentunya peluang penanaman modal di
Indonesia sangat menggiurkan. Namun faktanya hanya sekitar 560 ribu RDI
(Rekening Dana Investor) yang tercatat di Indonesia dari 200 juta jiwa rakyat
Indonesia. Sehingga tingkat pemegang saham pribumi masih sangat rendah bila
dibandingkan dengan Jepang yang mencapai 40 % dari keseluruhan rakyatnya. Namun
di sinilah kesempatan rakyat Indonesia untuk mendongkrak perekonomian mereka
melalui penanaman saham.
Lalu seberapa pentingkah berinvestasi dengan saham?
Mau tak mau, adanya inflasi semakin menggerus nilai mata
uang. Untuk itulah pengelolaan uang yang baik pastinya diperlukan. Salah
satunya adalah berinvestasi. Berdasarkan data dari Divisi Riset BEI (Bursa Efek
Indonesia) per 30 Desember 2016, rata-rata return saham sebesar 17,52 %. Tentunya
saham lebih tinggi dibandingkan Obligasi
Negara (8,47 %), Emas (7,76 %), Deposito (6,91 %), dan Tabungan (2,42 %). Maka
dapat disimpulkan bahwa menabung melalui saham adalah pilihan yang cukup baik
bukan sekadar menyimpan uang namun juga memperbesar nilai.
Membiasakan berinvestasi saham harus dimulai dari sedini
mungkin. Menanam saham adalah soal waktu serta memilih dengan tepat. Seorang
investor terkemuka, Warren Buffet, bahkan telah memulai berinvestasi sejak di
usianya kedua belas tahun. Yuk nabung saham demi mempersiapkan masa depan yang
gemilang.
#RamadhanInspiratif
#Challenge
#Aksara
#Day17
Comments
Post a Comment