Goes Abroad (Part 3) : Terimakasih Negeri Jiran - Day 16
Pesawat kini telah melandas di negeri yang masih serumpun
dengan negeriku. Kami tiba di pusat ibu kota yang cukup sibuk dan padat, Kuala
Lumpur. Sekilas mendengar kata Kuala Lumpur terbayang gedung kembar pencakar
langit namun tujuan kami bukan untuk itu tapi bolehlah itu salah satunya.
Sistem tranportasi di sana cukup mengagumkan. Masyarakat
urban lebih menyenangi berpergian dengan transportasi umum seperti LRT serta
bis kota. Kalau dibayangkan semuanya tampak nyaman, bersih, dan rapi. Terlebih
lagi jalanan yang tampak lenggang tanpa ada kemacetan.
Namun yang paling berkesan adalah bisa berinteraksi bersama
teman-teman lintas negara seperti Malaysia, Filipina, dan Banglades. Kebetulan
kami dipertemukan dalam sebuah acara bersama selama tiga hari.
Aku menyadari betul komunikasi kian penting. Cukup susah
mengutarakan ide melalui bahasa sekunder masing-masing dari kita. Dan pada
akhirnya bahasa isyaratlah yang cukup membantu.
Pengalaman berkunjung ke manca negara benar-benar luar biasa.
Masih jauh lebih berharga pengalaman yang didapatkan dibandingkan biaya yang
dikeluarkan. Walaupun pernah orang bilang “Kenapa harus ke luar negeri kalau
negara sendiri pun masih jauh lebih indah”. Memang benar namun ada yang engkau
tak bisa dapatkan, berkunjung ke luar negeri justru menguatkan semangatmu bahwa
negeri ini suatu saat akan lebih hebat dan akan menjadi pusat peradaban dunia.
Negeri ini punya kita yang siap bergerak bersama mewujudkan cita-cita mulia.
Next journey -> Negeri Sakura, Januari 2018
#RamadhanInspiratif
#Challenge
#Aksara
#Day16
Comments
Post a Comment